Masing-masing grup dan musisi akan saling memahami karakteristik musik yang dimainkan oleh peserta lainnya. Sama halnya seperti komponis, peserta grup dan musisi juga ditantang untuk dapat menampilkan sebuah repertoar komposisi musik yang bersifat kolaboratif, dan inovatif.
"Pada pertengahan proses mentoring, seluruh peserta dari seluruh kategori diberi kesempatan untuk saling membuka dialog satu sama lain. Tiap peserta dari kategori yang berbeda, kemudian menjadi saling terkait satu sama lain. Beberapa di antaranya ada yang telah berkolaborasi merancang komposisi bersama, sementara yang lain juga semakin intens dalam membangun diskusi kekaryaan bersama," kata Setyawan Jayantoro yang juga dosen ISI Yogyakarta.
Di sisi lain, peserta yang tergabung dalam kategori peneliti musik juga memiliki tanggung jawab dalam meliterasikan seluruh aktivitas diskusi, dialog konseptual, proses kreatif, catatan mentoring, serta hal-ihwal yang signifikan dalam program Lokovasia.
Alih-alih hanya menjadi juru tulis saja, namun peneliti juga ditantang untuk mampu menganalisis peluang-peluang, dan pembacaan kritis atas karya-karya tersebut. Keberadaan peneliti dalam ruang ini juga melandasi semangat intelektual, dalam meliterasikan gerakan inovatif mereka.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait