Kala itu, korban datang untuk mengecek proses renovasi rumah miliknya. Sekitar pukul 08.30 WIB korban menggerutu kepada pelaku dengan perkataan “tukang kok amatiran”.
Pada awalnya, pelaku tidak menggubris. Namun pada saat teman-temannya mengerjakan bagian lain dari rumah korban, pelaku yang tengah mengerjakan penataan batu bata Kembali mendengar ucapan korban yang menyebutkan sebagai tukang amatiran.
Pelaku sakit hati karena merasa sudah bekerja dengan baik. Rasa dendam muncul dan ingin melampiaskan dengan cara menghabisi nyawa korban pada malam harinya. Namun saat itu, ia belum berani untuk menghabisi nyawa korban. Pelaku menunggu sampai dua hari, tepatnya Rabu (23/8/2023) malam.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait