“Pada sisi Perubahan Pendapatan Daerah TA 2024 direncanakan Rp. 2.396.578.894.000 dari APBD Murni TA 2024 sebesar Rp. 2.354.349.113.000 atau mengalami kenaikan 1,76 persen sebesar Rp. 42.229.781.000,” katanya.
Peningkatan tersebut terjadi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang semula Rp. 466.535.912.000 naik sebesar Rp. 49.069.332.000 sehingga di proyeksikan menjadi sebesar Rp. 515.605.244.000. Pada post Pendapatan Transfer terjadi pengurangan Rp. 6.839.551.000 yang semula Rp. 1.887.813.201.000 menjadi Rp. 1.880.973.650.000.
“Fraksi PDI Perjuangan memberikan apresiasi terhadap peningkatan proyeksi pendapatan Daerah,” terangnya.
Pada anggaran Belanja Daerah berdasarkan pencermatan lanjutan disepakati pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 yang dianggarkan sebesar Rp 2.538.364.338.000 terjadi kenaikan 5,66 persen atau sebesar Rp 136.015.225.000 dari APBD murni Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp. 2.402.349.113.000.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait