Menurut Wartoyo, saat pentas ada warga yang menanyakan untuk mengeluarkan wayang tokoh buto yang berukuran besar, lalu saya keluarkan.
“Saat itu sudah hampir jam 03.00 WIB ada warga yang menanyakan buto besar kok belum keluar lalu saya saat itu juga keluarkan semua buto raksasa,” ucapnya.
Ia menjelasklan dalam pentas wayang kulit dengan tokoh buto berukuran raksasa tersebut untuk menarik penonton, bahkan di beberapa tempat selalu mengiginkan adanya buto raksasa.
“Buto raksasa ada lima, saya sejak tahun 1997 sudah membawa buto yang berukuran besar itu. Ya, memang banyak warga atau penanggap itu senang dan itu dapat menarik penonton. Kan jarang dalang lainnya yang menggunakan buto raksasa itu,”ujar Wartoyo.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait