Partisipasi Politik Bentuk Budaya Demokrasi

Tata Rahmanta
Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah Ida Nurul Farida saat menjadi narasumber sosialisasi penguatan demokrasi daerah di Salatiga. Foto/Ist

Dengan komunikasi yang terjalin, lanjut Latif, diharapkan mampu mengurangi perselisihan demi kepentingan bersama. "Partisipasi politik dianggap penting karena mampu membangun komunikasi dua arah," ujarnya.

Sementara itu, Muh Haris menambahkan, netralitas penyelenggara, kampanye hitam (black campaign), sentimen agama, isu SARA, money politik, kesenjangan perekonomian masyarakat, serta kualitas masyarakat dalam menggunakan hak politiknya sangat rendah juga menjadi tantangan sendiri. "Dalam rangka mengantisipasi tantangan yang kerap muncul, maka diperlukan pengamalan nilai-nilai Pancasila yang baik. Kemudian, perlunya menumbuhkan budaya saling menghormati dengan perbedaan yang ada. Sehingga, mampu menciptakan Indonesia yang damai, aman, dan tentram," pungkasnya.



Editor : Tata Rahmanta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network