“Yang jelas untuk mengurangi sengketa batas dan memberikan kepastian. Dan untuk menjamin kepastian lokasi kepemilikan,” kata Priyanto/
Ditambahkan, di Kabupaten Boyolali memiliki sebanyak 3.663 target, 300 diantaranya ada di Kelurahan Pulisen. Selain itu, pada tahun 2023 ini, Kabupaten Boyolali memiliki target Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Peta Bidang Tanah (PBT) sebanyak 4.721 hektar untuk mampu menerbitkan 999 sertifikasi yang tersebar di enam kecamatan dan sembilan desa. Keenam kecamatan tersebut yakni Kecamatan Banyudono, Boyolali, Karanggede, Musuk, Simo dan Ngemplak. Serta sembilan desa yakni Desa Ngaru aru, Pulisen, Bakulan, Manyaran, Cluntang, Musuk, Giriroto, Ngargorejo dan Talakbroto.
Mengingat patok tersebut untuk jangka waktu yang lama, maka dia menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Boyolali untuk membuat patok dari bahan yang lebih kuat atau permanen.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait