Tradisi Saparan di Desa Gubug, Ajang Silaturahmi Warga Sejak Zaman Nenek Moyang

Tata Rahmanta
Tradisi saparan warga lereng Gunung Merbabu, tepatnya di Dukuh Gunung Wijil, Desa Gubug, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Senin (19/09/2022).(Foto: iNewsBoyolali.id)

BOYOLALI, iNewsBoyolali.id - Memasuki Bulan Sapar dalam penanggalan Jawa, warga lereng Gunung Merbabu, tepatnya Dukuh Gunung Wijil, Desa Gubug, Kecamatan Cepogo, Boyolali  melakukan tradisi saparan. Kegiatan ini sudah menjadi tradisi turun temurun sejak zaman dulu.

Menurut tokoh masyarakat setempat, Putut Tetuko, tradisi saparan sudah dilaksanakan secara turun temurun sejak zaman nenek moyang dulu hingga sekarang.

“Saparan Ini sudah menjadi tradisi, dan kita hanya meneruskan saja. Uniknya dalam tradisi ini justru orang yang lebih tua mengunjungi yang muda, datang ke rumah-rumah atau jalin silaturahmi, hal tersebut kebalikan saat Hari Raya Idul Fitri, di mana orang yang muda mengunjungi orang yang lebih tua,” katanya kepada wartawan, Senin (19/09/2022).



Editor : Tata Rahmanta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network