Jogja Darurat Miras, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY Ajak Masyarakat Cegah Peredaran Miras

Kuntadi
Pengurus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY menyatakan penolakan terhadap peredaran miras di DIY, Jumat (9/8/2025). (foto: kuntadi)

YOGYAKARTA, iNewsboyolali.id - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di DIY ikut serta dalam mencegah peredaran minuman keras (miras). Miras telah menjadi permasalahan konkret di masyarakat yang bisa merusak citra Kota Yogyakarta

Wakil Sekretaris PWM DIY, Farid Setyawan mengatakan, Muhammadiyah berkomitmen menjadi bagian dalam mengatasi peredaran miras. Mereka akan menggerakkan seluruh kader dari seluruh jenjang kepengurusan baik dari pengurus wilayah sampai di tingkat ranting. Bahkan beberapa organisasi otonom yang ada di bawahnya, siap ikut mencegah peredaran miras. 

“Persoalan miras bukan hanya tanggungjawab kepolisian. Semua elemen di masyarakat harus bergandengan tangan dalam mencegah peredaran miras,” kata Farid.

Muhammadiyah, kata dia, telah menjadi bagian dari Kota Yogyakarta yang dikenal dengan slogan Jogja Istimewa. Ormas keagamaan ini merasa terpanggil untuk menjaga citra Yogyakarta sebagai kota pelajar dan juga kota budaya.

Persoalan miras telah banyak memicu permasalahan kompelks di masyarakat. Mulai dari pemicu kasus kriminalitas, tawuran pelajaar hingga penyebab kecelakaan lalu lintas.

“Miras bukan hanya masalah saat ini, tetapi menjadi masalah masyarakat Yogyakarta,”  katanya.  

Editor : Tata Rahmanta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network