Diselimuti Asap Tebal, Petugas Damkar Terpaksa Dobrak Pintu Kios karena Kesulitan Dibuka

Rustaman Nusantara
Petugas Damkar dobrak pintu kios Pasar Gubug. Lokasi dalam Pasar masih diselimuti Asap Tebal.

Beberapa pemilik kios terlihat berada dilokasi untuk mencari dan mengumpulkan puing-puing bangunan yang masih bisa digunakan kedepannya. Kini ribuan pedagang pasar Gubug mulai kebingungan karena mata pencaharian setiap hari sudah sirna. Sebagian pedagang yang lapaknya tidak terbakar nekat berdagang di lapak meski kondisi dalam pasar sudah hangus dan tidak layak untuk difungsikan. Juriyah, pedagang sayuran dan buah mengaku nekat berjualan di dalam karena tidak ada tempat lain. Selain itu mereka juga takut kehujanan jika berjualan di luar pasar.

“Gimana lagi tidak ada tempat untuk berjualan, kalau di luar panas dan taku sewaktu-waktu hujan turun, kalau ditempatkan di pasar darurat ya kita mau saja tapi kalau milih tetap disini bareng yang lainnya. Biar kotor kumuh dan kondisi udara tidak sehat karena habis kebakaran,” ucap Juriyah.

Selain Juriyah, masih banyak pedagang yang nekat berjualan di dalam pasar. Ribuan pedagang pasar gubug kini terancam tidak bisa berjualan kembali karena seluruh modal usaha telah habis. Rencananya pemerintah akan mempersiapkan pasar darurat di lapangan yang tak jauh dari pasar gubug, untuk menampung para pedagang yang tidak memiliki kios dan lapak.

"Kasihan pedagang lainnya. Sekarang mau gimana seluruh dagangan sudah habis terbakar, tidak ada modal lagi untuk belanja dagangan, jadi ya seadanya dan ini baru saja kita kulakan,” tambah Juriyah.

 

Editor : Tata Rahmanta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network