Joko menjelaskan, maksud dan tujuan melakukan penilaian terhadap kinerja perangkat desa adalah bahwa desa sangat strategis sebagai ujung tombak pemerintahan dan punya tanggung jawab untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Dapat diasumsikan selama ini kinerjanya masih kurang optimal dan perlu ditingkatkan.
"Secara kualitatif jumlah perangkat itu sudah cukup, namun secara kualitas tentunya perlu ditingkatkan. Makanya perlu ada komitmen bersama terkait dengan kinerja perangkat desa termasuk kedepannya nanti ada tindak lanjut dimungkinkan ada kegiatan-kegiatan peningkatan kapasitas dalam bentuk Bimtek, pelatihan, serta pemberian reward peningkatan kesejahteraan. dan sebagainya. Dan ini sifatnya rintisan untuk kecamatan Teras. Dan kami lihat di Jawa Tengah juga belum ada. Kita yang pertama. Boyolali kita awali di Kecamatan Teras, harapannya nanti dengan penilaian itu bisa dikembangkan untuk seluruh Kabupaten Boyolali," ungkapnya.
Kegiatan ini bermanfaat bagi kades, camat selaku pembina desa, OPD terkait lainnya dalam rangka peningkatan SDM di Desa. "ini kami rintis dari kecamatan teras, harapannya kedepan harapannya kedepan bisa diadopsi, kalau sudah menjadi tingkat kabupaten otomatis kami memberikan masukan," ujarnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait