Ribuan Barang Bukti Dimusnahkan Kejari Boyolali

BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Barang Bukti Yang Telah Mempunyai Kekuatan Hukum dimusnahkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Boyolali di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winong, Kecamatan Boyolali, Kamis (06/02/2025) siang.
Turut hadir dalam acara tersebut oleh Plt. Asisten Tata Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Boyolali, Bony Facio Bandung dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali, Puji Astuti.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Boyolali Tri Anggoro Mukti menjelaskan, barang bukti yang dimusnahkan merupakan barang bukti perkara sepanjang tahun 2024.
“Barang rampasan yang kita musnahkan sebanyak 60 perkara atau 7.965 item barang rampasan dari perkara narkotika, Ketertiban Umum dan Tindak Pidana Umum Lain (KAMNEGTIBUM dan TPUL), perkara orang harta benda (OHARDA) dan perkara tindak pidana ringan. Dari narkotika lebih banyak, miras, senjata tajam,” ujarnya.
Dilanjutkan olehnya, dari Kepolisian ada 215 perkara yang dibawa ke pengadilan dan sudah dilakukan eksekusi sebanyak 242 perkara. Angka tersebut jauh lebih banyak jika dibandingkan pada tahun 2023 ada 211 perkara.
Di Tahun 2025 rentang Bulan Januari dan Februari, Kejari Boyolali telah menerima 19 perkara. KAMNEGTIBUM dan TPUL sebanyak 7 perkara, narkotika sebanyak 3 perkara, OHARDA 9 perkara.
Editor : Tata Rahmanta