get app
inews
Aa Read Next : Raih Suara Terbanyak, Bonar Siap Akomodasi Aspirasi Masyarakat

Produsen Alas Kaki di Salatiga Dorong Revitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas

Selasa, 27 Juni 2023 | 09:02 WIB
header img
Suasana pelepasan ekspor produk alas kaki yang diproduksi di Kota Salatiga ke Uni Eropa. Foto/IST

SALATIGA,iNewsBoyolali.id – Produsen alas kaki yang berada di Kota Salatiga, PT Selalu Cinta Indonesia (SCI) mendorong pemerintah untuk merevitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Alasannya, untuk mempercepat proses pengiriman barang dari wilayah Jawa Tengah ke negara tujuan ekspor.

PT SCI yang tergabung dalam KMK Group ini, menilai revitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas mendesak dilakukan karena saat ini masih mengalami kendala ketersediaan kapal container ukuran besar dan fasilitas pergudangan. Dengan perbaikan – perbaikan ini, proses pengiriman akan lebih cepat dan mudah. Dengan demikian, perusahaan - perusahaan orientasi ekspor yang berada di Jawa Tengah, seperti PT SCI dapat lebih kompetitif.

Advisor KMK Group Erry Sunarli mengatakan, pada 20 Juni 2023, PT SCI bersama Kementrian Perdagangan, Kementerian Koordinasi Bidang Investasi dan Kemaritiman dan Pihak Nike, selaku buyer melakukan pelepasan ekspor produk alas kaki ke Uni Eropa melalui Pelabuhan Tanjung Emas. Pelepasan ekspor kali ini menandai ekspor sepatu Nike yang ke 75 juta pasang dari Indonesia untuk tahun 2023.

"Kami mendorong pemerintah untuk merevitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang untuk mempercepat proses pengiriman barang dari wilayah Jawa Tengah ke negara tujuan ekspor," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Senin (26/6/2023).

Dia menjelaskan, PT SCI menyasar pasar Amerika Serikat dan Eropa sebagai negara tujuan ekspor utama. Pada 2022 lalu, PT SCI mengirimkan lebih dari 3 juta pasang sepatu NIKE ke Eropa, dimana 21 persen dari volume pengiriman ini melalui Pelabuhan Tanjung Emas.

Disisi lain, Erry Sunarli mengemukakan harapannya supaya perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Eropa dapat segera diselesaikan untuk memperbesar volume ekspor ke wilayah tersebut. "PT SCI sendiri merupakan salah satu dari 40 pabrik rekanan yang memproduksi alas kaki, pakaian, dan aksesoris olahraga untuk Nike di Indonesia," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Perundingan Bilateral Kementrian Perdagangan yang juga sebagai Kepala Perunding Indonesia Johni Martha menyampaikan mengenai perundingan Antara Indonesia dengan Uni Eropa (UE) dalam Indonesia - European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) putaran ke 14 yang sudah dilaksanakan di Brussels, Belgia. Putaran ke-15 direncanakan dilaksanakan pada Juli 2023 di Indonesia.

Menurutnya, Indonesia merupakan eksportir alas kaki terbesar ke-6 dunia dengan share sebesar 4,16 persen pada tahun 2022. Indonesia menunjukkan tren pertumbuhan ekspor yang positif selama 5 tahun terakhir (2018–2022), yakni sebesar12,4 persen.

Editor : Tata Rahmanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut