GROBOGAN,iNewsBoyolali.id – Ratusan seniman musik dari berbagai daerah di Jawa Tengah menggelar aksi damai di Bundaran Simpang Lima Purwodadi, Kabupaten Grobogan, pada Senin siang. Mereka menuntut polisi segera menangkap dan mengadili pelaku penganiayaan terhadap seorang biduan bernama Ria Aprilia yang terjadi saat manggung pada Sabtu malam lalu.
Aksi penganiayaan tersebut sempat terekam kamera ponsel warga dan viral di media sosial. Dalam video itu terlihat seorang pria yang diduga dalam kondisi mabuk naik ke atas panggung dan secara tiba-tiba memukul wajah korban sebanyak dua kali hingga membuat korban syok dan pingsan.
Akibat kejadian tersebut, Ria Aprilia mengalami memar di bagian wajah dan kini menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Yakkum Purwodadi. Salah satu rekan korban bahkan sempat mengunggah video selfie di media sosial sambil mendesak polisi mengusut tuntas kasus tersebut.
“Kami datang untuk mencari keadilan. Pelaku sudah jelas terlihat dalam video, tapi sampai sekarang kenapa belum ditangkap,” kata Mamet, Koordinator Aksi Seniman Grobogan.
Dalam orasinya, para seniman menilai tindakan pelaku bukan hanya mencoreng dunia hiburan, tetapi juga merupakan tindakan kriminal. Mereka mendesak aparat penegak hukum untuk bersikap tegas dan tidak tebang pilih dalam menangani kasus ini, meskipun pelaku disebut-sebut merupakan tokoh terpandang di wilayah Grobogan.
"Korban dipukul dua kali oleh pelaku dan kebetulan pada kejadian pertama tidak terekam dan baru pemukulan kedua kita rekam sebagai bukti. Dan jangan sampai polisi melepaskan pelaku dengan berbagai macam rayuan dan uang," tegasnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait