Pihaknya menegaskan, kabar viral di media sosial yang menyebut dana Rp112 juta hanya menghasilkan bangunan kecil mirip toilet tidak benar. Faktanya, bangunan itu bagian dari sistem pengairan yang justru membantu petani agar tetap bisa panen tiga kali dalam setahun, meski Waduk Cengklik surut saat kemarau.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
