BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Dalam momentum peringatan Hari Koperasi Nasional, Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) melalui Departemen Kaum Muda Daerah I Jawa Tengah bekerja sama dengan Badan Pengurus Daerah I menggelar seminar dan workshop bertajuk “Melek Finansial”.
Kegiatan ini digelar di Gedung GSJA "Immanuel" Boyolali, Sabtu (12/7/2025), dan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai wilayah di Jawa Tengah serta daerah lain di Indonesia.
Ketua Departemen Kaum Muda Daerah I Jawa Tengah, Pdt. drh. Krishandrika Immanuel Raharjo, menjelaskan bahwa seminar ini dirancang untuk membekali kaum muda dengan keterampilan dasar pengelolaan keuangan pribadi, pemahaman terhadap produk keuangan dan investasi, serta membangkitkan semangat kewirausahaan yang berintegritas.
“Kami ingin generasi muda memiliki fondasi keuangan yang kuat dan semangat untuk berkarya secara bertanggung jawab. Ini juga bentuk kontribusi gereja dalam pembangunan karakter dan kemandirian pemuda,” ujarnya.
Seminar ini menghadirkan tiga narasumber dari berbagai bidang yang diharapkan mampu menyajikan materi secara komprehensif. Mereka adalah drh. Krishandrika Immanuel Raharjo (Private Consultant dan Ketua Pinsar Boyolali), Pdt. Eko Pranowo, M.Eng., M.Pd. (Pendeta, ASN, dan Wirausahawan), serta Lia Astuti, S.E. (Financial Advisor Panin Sekuritas).
Materi yang dibahas meliputi manajemen keuangan pribadi, literasi produk perbankan dan investasi, hingga strategi memulai usaha di tengah tantangan ekonomi global.
Salah satu peserta, Enjely Queenata Sihombing, S.Pd, mengaku mendapatkan banyak manfaat dari seminar ini.
“Seminar ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan mengelola keuangan agar lebih bijak dalam menggunakan sumber daya yang Tuhan percayakan,” tuturnya.
Penyelenggara berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara berkala sebagai bagian dari peran aktif gereja dalam membentuk generasi muda yang mandiri, kreatif, dan mampu bersaing secara global.
“Kami ingin kaum muda menjadi bagian dari Indonesia Emas 2045 dengan literasi finansial yang kuat dan semangat wirausaha yang bertanggung jawab,” pungkas Pdt. Krishandrika.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait