Ia menghimbau, kepada masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar dan awan panas guguran (APG) terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
“Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka tingkat aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali,”ujarnya
Warga juga dihimbau untuk melakukan aktivitas di radius tiga kilometer dan waspada karena Gunung Merapi aktif mengeluarkan awan panas sejak 2020 hingga sekarang (2024).
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait