KARANGANYAR, iNewsBoyolali.id – Di era digital seperti saat ini, para guru dan murid dituntut untuk mengikuti perkembangan teknologi, terutama di masa pandemi belum lama ini di mana kegiatan belajar mengajar dilakukan dari rumah atau system daring.
Literasi digital antara tenaga pendidik dan anak didik harus dikembangkan, karena guru kini harus memiliki kemampuan menyajikan materi yang baru secara digital, agar peserta didik tidak cepat bosan.
Untuk meningkatkan pemahaman literasi digital bagi tenaga pendidik dan anak didik SMA Muhammadiyah 4 Andong,Boyolali membuat terobosan dengan membuka program program unggulan seperti Tahfid Camp 30 Juz, Digital Entrepeneur, Sains Class,English Camp,Program Pondok Pesantren.
Hal tersebut diungkapkan kepala sekolah SMA Muhammadiyah 4 Andong Suprapto, dalam kegiatan pengijazahan Digital Entrepeneur Class tahun 2024 gelombang ke 2 yang dilaksanakan di wilayah wisata Tawangmangu, Karanganyar yang diselenggarkan selama 3 hari mulai hari Minggu(19/05/2024) hingga Selasa (21/05/2024). Dalam acara tersebut di ikuti sebanyak belasan siswa dan alumni.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait