“Harapannya dengan pelaksanaan bimtek ini kompetensi pimpinan kepala opd dan semua pengelola keuangan ini bisa memahami terkait pengelolaan keuangan negara yang efektif efisien transparan dan akuntabel,” ujarnya.
Diamini oleh Wabup yang kerap disapa Iwan, bahwa di Kabupaten Boyolali untuk meningkatkan nilai penyelenggaraan spip, manajemen resiko dan indeks efektifitas pengendalian korupsi maka diperlukan bimbingan dan pelatihan.
“Kami berharap dengan peyelenggaraan kegiatan ini akan terjadi peningkatan otoritas SPIP terintegrasi bagi eselon III yang merupakan assesor perangkat daerah yang menjadi ujung tombak peningkatan SPIP pada tiap perangkat daerah,” ungkap Wabup Iwan.
Sehingga, bimtek tersebut dirasa perlu guna penguatan SPIP di Kabupaten Boyolali dengan menggandeng semua perangkat daerah.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait