Pengembangan Rekayasa Genetik Bawang Putih di Karanganyar Makin Menggembirakan

Bowo
Panen Bersama bawang putihdengan teknik penggandaan kromosom (double chromosome) di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar. Foto: Ist.

KARANGANYAR, iNewsBoyolali.id –  Bank Indonesia (BI) Solo bersama Pemkab Karanganyar dan Institut Pertanian Bogor (IPB) mengembangkan rekayasa genetik bawang putih dengan teknik penggandaan kromosom (double chromosome). Pengembangan dilaksanakan Dukuh Pancot, Desa Kalisoro, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.

Rekayasa genetik bertujuan untuk mendapatkan varietas bawang putih Tawangmangu Super, dengan rasa dan kualitas lokal tetapi dimensi impor. Pengembangan bibit varietas unggul oleh BI Solo, Pemkab Karanganyar, Pusat Kajian Hortikultura Tropika (PKHT) IPB, dilaksanakan di Poktan Taruna Tani Maju di Dukuh Pancot yang berada di lereng Gunung Lawu.

“Pengembangan bawang putih Tawangmangu Super saat ini sudah memasuki generasi keenam (G6),” kata Kepala Perwakilan BI Solo, Nugroho Joko Prastowo dalam keterangan tertulis, Selasa(12/9/2023).



Editor : Tata Rahmanta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5 6 7 8

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network