BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Kabupaten Boyolali menggelar Lomba Mata Pelajaran Islam dan Seni Islam (MAPSI) ke 24 tingkat Kabupaten Boyolali di Lapangan Kecamatan Nogosari, Rabu (6/9/2023).
Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali, Supana menjelaskan bahwa dengan diikuti oleh 748 peserta dari 22 kecamatan di Kabupaten Boyolali, mereka akan bertanding pada 13 cabang.
“Peserta cukup banyak ada 748 peserta, mereka mewakili kecamatan se-Kabupaten Boyolali. Mereka yang menang nantinya akan mewakili Kabupaten Boyolali ke tingkat Provinsi Jawa Tengah pada 24-26 September 2023,” kata Supana.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, Wahyu Irawan membuka kegiatan lomba dan berharap dapat mendidik dan memberikan motivasi kepada anak anak guna meningkatkan pendidikan dan pengetahuan tentang agama islam serta mengembangkan diri di dalam dunia kesenian khususnya seni islami.
“Kegiatan yang sangat positif dalam upaya membangun kreatifitas anak anak untuk berkarya dan berprestasi. Anak merupakan aset negara, maka mencerdaskan anak merupakan kewajiban kita semua. Kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan anak didik kita dalam berkarya dan berkreatifitas,” ujar Wabup Boyolali.
Ketua panitia kegiatan, M. Yusuf Samidi, menyampaikan, bahwa KKG PAI Boyolali dalam menyusun rencana lomba ini mengacu pada implementasi kurikulum merdeka dengan penerapan profil pelajar pancasila, sebelum lomba mapsi kabupaten boyolali saat ini, pada tanggal 23 agustus 2023 yang lalu secara serentak sudah kami gelar lomba mapsi di tingkat kecamatan, dan ini berjenjang hingga ke tingkat provinsi.
“nantinya bagi peserta yang juara 1,2, dan 3 akan mendapatkan piala kejuaraan dan piagam, dan tentunya nanti kami siapkan uang pembinaan untuk mempersiapkan peserta maju ke tingkat provinsi jawa tengah”, jelasnya
Sementara itu Pelaksana Humas Panitia KKG PAI Boyolali, Eksani, menjelaskan, lomba mapsi ke 24 tingkat kabupaten boyolali tahun ini melombakan sejumlah cabang lomba, ada sebanyak 13 cabang lomba putra dan putri.
“lomba meliputi materi PAI dan BTQ, Azan dan iqomah, wudhu dan shalat, tilawah, hifzil, mocopat islam, khat, kaligrafi, cerita islam, duet religi, tiki dan rebana. Nantinya peserta yang mendapatkan juara 1 akan mewakili Kabupaten Boyolali maju ke provinsi Jawa Tengah pada tanggal 28-30 september mendatang di Kota Magelang”, jelasnya.
Salah satu siswa dari SDN 1 Karangnongko, Putri Ayu Agustina, mengungkapkan mengikuti lomba MAPSI cabang kaligrafi,
“saya mempersiapkan lomba ini selama satu bulan di sekolah yang dilatih oleh bapak ibu guru, saya senang banget bisa ikut lomba mapsi ini dan harapan saya bisa menang, insyallah. Tadi juga saya bisa menyelesaikan waktunya selama 3 jam 15 menit, dan termasuk cepat juga”, ujar siswi kelas 6 tersebut.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait