"Syukur alhamdulillah tahun ini dapat diselenggarakan kembali satu kegiatan Tungguk Tembakau. Yang semoga kedepannya juga dapat memberikan satu dukungan dalam upaya pengembangan destinasi wisata di Kecamatan Selo ini merupakan satu kekayaan muatan lokal tradisi yang harus kita jaga, kita nguri-uri secara bersama," ungkap Bupati Said.
Agenda tahunan ini dimaknai sebagai ucapan syukur kepada Sang Pencipta. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Supana.
"Dimaknai dengan tradisi Tungguk Tembakau ini sebagai bentuk rasa syukur masyarakat di Kecamatan Selo pada umumnya, khususnya di Senden yang mana atas syukur atas panen tembakau yang terjadi setiap tahun," pungkasnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait