Untuk anakan burung murai dijual dengan kisaran harga Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta. Pihaknya mampu meraup omzet sekitar Rp 7 juta dalam satu bulan karena burung yang ditangkarkan memiliki banyak keistimewaan.
Ngatinu mengatakan, penangkaran yang ia lakukan berbeda dengan yang lain. Ia memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di sekitarnya seperti paralon bekas, toples bekas, kurungan bekas, dan lainnya.
"Saya ingin memberikan contoh pada generasi muda biar mau berpikiran untuk menciptakan pekerjaan. Jangan mencari pekerjaan. Modal jangan menjadi alasan, manfaatkan apa yang ada. Kuncinya semangat dan jeli," ujarnya.
Editor : Tata Rahmanta