BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Peternak ayam petelur di Boyolali merasa resah dan was was, karena harga telur ayam beberapa waktu terakhir kembali turun, bersamaan dengan kebijakan pemerintah yang menaikan harga bahan bakar minyak(BBM).
Salah satu peternak di Desa Madu, Mojosongo Boyolali, Suripto mengatakan, harga telur saat ini terus merosot turun, pada awal bulan September harga teluir berada di kisaran Rp 27.500 hingga Rp 28.000 per kilo. Namun, saat ini turun di kisaran Rp 22.700 per kilo.
“dengan turunya harga telur peternak kan menjadi resah dan was was, karena harga pakan mahal di barengi harga BBM naik, ini pasti nanti berdampak pada harga pakan dan obat obatan,” Ungkapnya, Selasa (20/9/2022).
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait