Tujuh Titik Jalur Kereta di Grobogan Rawan Longsor, Menhub Tinjau Kesiapan Jelang Nataru
Berdasarkan data PT KAI Daop 4 Semarang, terdapat tujuh titik rawan longsor di Kabupaten Grobogan, dengan titik paling kritis berada di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug. Secara keseluruhan, jumlah titik rawan longsor di jalur kereta api wilayah Jawa Tengah mencapai 20 lokasi.
" Kami memastikan bahwa sarana prasarana yang dilewati kereta api dalam kondisi aman dan terkendali. kami telah memeriksa jalur terutama wesel dan titik rawan banir atau longsor sudah siap operasi semua. sehingga semua siap dilewati dengan aman dan terjendali selama nataru," jelas Kepala PT KAI Daop 4 Semarang Suharjono.
Untuk mengantisipasi potensi longsor dan banjir, PT KAI telah melakukan berbagai langkah mitigasi, antara lain pemasangan karung pasir untuk penguatan dan peninggian tanggul, serta pembangunan talud di sekitar jalur rel. Ke depan, PT KAI juga akan bekerja sama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Jawa Tengah guna mencari solusi jangka panjang dalam penanganan banjir dan longsor.
Dalam rangka peningkatan layanan selama masa angkutan Nataru, PT KAI Daop 4 Semarang juga menyiapkan penambahan kapasitas dengan menyediakan sekitar 320 ribu kursi bagi penumpang kereta api.
Editor : Tata Rahmanta