get app
inews
Aa Text
Read Next : Remaja Putri di Boyolali Raup Untung Jutaan dari Bisnis Sapi Kurban

Ratusan Santri Ponpes Budi Utomo Grobogan Iuran Beli sapi Dari Hasil Menabung Selama Setahun

Jum'at, 06 Juni 2025 | 13:13 WIB
header img
Puluhan Santri Ponpes Budi Utomo Grobogan Merobohkan Sapi Kurban. Foto :iNews

GROBOGAN,iNewsBoyolali.id – Suasana penuh tawa dan keceriaan mewarnai prosesi penyembelihan hewan kurban di Pondok Pesantren Budi Utomo, Desa Krangganharjo, Kecamatan Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, Jumat pagi (6/6). Dua ekor sapi yang hendak disembelih sempat meronta, Bahkan, gelak tawa santri pecah ketika salah satu temannya sempat lari dan memanjat pohon karena takut diseruduk.

Salah satu sapi kurban yang memiliki bobot hampir 900 kilogram menjadi pusat perhatian. Beberapa sapi lainnya sempat meronta ketika hendak dijatuhkan. Upaya puluhan santri menjinakkan hewan tersebut akhirnya berjalan mulus.

Dengan semangat gotong royong dan tali yang sudah disiapkan, akhirnya sapi tersebut berhasil dijatuhkan dan ditindih oleh para santri agar tidak lagi bergerak. Setelah kondisinya terkendali, penyembelihan dilakukan oleh tukang jagal.

Menurut Pandu, salah satu pengurus Pondok Pesantren Budi Utomo, hewan kurban yang disembelih merupakan hasil dari tabungan para santri selama satu tahun. Sebagian lagi berasal dari bantuan Yayasan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII).

"Sapi-sapi kurban ini merupakan hasil jerih payah para santri. Mereka menabung selama setahun. Ini bentuk pembelajaran tentang pentingnya berkurban dan berbagi," jelas Pandu.

Tahun ini, pondok tersebut menyembelih total empat ekor sapi dan dua ekor kambing. Namun karena bertepatan dengan salat Jumat, penyembelihan dibatasi hanya dua sapi pada hari itu. Sisanya akan disembelih pada hari Sabtu.

Sebelum penyembelihan, sekitar 600 santri bersama para guru telah melaksanakan salat Idul Adha di halaman pondok. Muhammad Solihan, selaku pembina pondok dan imam salat Id, menyampaikan khutbah dalam bahasa Arab sebagaimana tradisi yang diikuti oleh seluruh pengurus dan anggota LDII.


Ratusan Santri Pondok Pesantren Budi Utomo Menggelar Sholat Idul Adha di Halaman Ponpes.

"Penggunaan bahasa Arab dalam khutbah Id adalah bagian dari konsistensi kami mengikuti aturan mazhab yang dianut oleh LDII," ungkap Solihan.

Daging kurban tersebut nantinya akan dibagikan kepada masyarakat sekitar pondok, serta sebagian untuk kebutuhan para santri. Berdasarkan data Yayasan LDII, tercatat sebanyak 69 ekor sapi disembelih di berbagai titik di wilayah Grobogan dalam perayaan Idul Adha tahun ini.

Momen tak terlupakan ini menjadi bukti nyata bagaimana semangat kebersamaan dan pengorbanan para santri tak hanya menjadi bagian dari ibadah tahunan, tetapi juga sarana belajar tentang kerja sama, kepedulian, serta ketangguhan dalam menjalankan ajaran agama.

Editor : Tata Rahmanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut