BOYOLALI – Final Kejuaraan FIM MiniGP Indonesia Series Road to MotoGP digelar di Sirkuit Gokart, Boyolali pada Sabtu (12/10/2024) kemarin. Ajang itu menjadi penentu peraih golden ticket untuk berlaga di kejuaraan dunia FIM MiniGP Championship tahun 2024 di Valencia, Spanyol, 10 November 2024.
Final FIM MiniGP Indonesia Series Road to MotoGP 2024 merupakan puncak kejuaraan setelah serangkaian perhelatan FIM MINI GP Indonesia digelar.
Sebelumnya, Round 1 dan 2 dilaksanakan pada 07-08 September 2024 di Sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya dab Round ke-3 dan ke-4 di Sirkuit Gery Mang, Subang Jawa Barat pada 21-22 September 2024.
Berdasarkan perolehan poin dan hasil akhir, peserta balap yang berangkat ke Valencia, Spanyol di kelas GP-0 160cc adalah Kenzi Akbar Da Ninos dan Mochammad Arkana A.K.
Sedangkan di kelas GP-2 190 cc adalah Qayyim Razim, Rakha Bima Saktiansyah dan Zhong Wen Ze.
“Lima atlet balap terbaik dari kejuaraan ini akan berangkat ke kejuaraan dunia FIM Mini GP World Championship di Valencia Spanyol pada bulan November 2024," kata Harlan, Managing Director Lightning Production - Promotor FIM MiniGP Indonesia Series Road To MotoGP 2024.
Kejuaraan FIM MiniGP Indonesia Series Road to MotoGP tahun 2024 mendatangkan para pembalap dalam negeri dan luar negeri National Meetings with Foreign Participants.
Event ini mewadahi para pembalap muda dalam meraih prestasi nasional dan internasional, sekaligus menjadi program edukasi, cikal bakal para talenta muda berbakat Indonesia ke jenjang Road to MotoGP.
Indonesia terpilih menjadi salah satu dari 21 negara yang menjalankan penyelenggaraan kegiatan FIM MiniGP. Negara-negara itu diantaranya Malaysia, Jepang, Qatar, Cina, Australia, Filipina, India, Alpe Adria, Perancis, Irlandia, Italia, Belanda, Brazil, Jerman, Spanyol, Portugal, dan Amerika.
Kegiatan ini menjadi sebuah Motorsport Ecosystem di bawah payung Dorna Sports, juga merupakan satu satunya program Road to MotoGP di Indonesia bagi para talenta muda berbakat.
Para pembalap berusia 10 sampai 16 tahun yang berasal dari Indonesia, Malaysia, China dan India berlaga menggunakan motor balap MiniGP Ohvale GP-0 160 cc dan GP-2 190 cc yang memiliki karakter mirip dengan gaya balap di MotoGP.
Motor Ohvale ini dirancang khusus agar pembalap-pembalap MiniGP terlatih sejak dini dengan riding style sebagaimana pembalap di MotoGP.
Standarisasi ini mengacu pada ketentuan yang ditetapkan oleh FIM (Federation Internationale de Motocyclisme) dan Dorna Sports (Pemegang lisensi MotoGP dan MiniGP).
"MiniGP ini adalah program Road to MotoGP kolaborasi Dorna Sports dan FIM Sports untuk mencari bibit-bibit muda usia 10 tahun sampai 16 tahun."
"FIM MiniGP merupakan tahapan pembalap muda sebelum masuk ke ekosistem Dorna Sport yang berjenjang, yaitu ATC (Asia Talent Cup), Redbull Rookies, JuniorGP, Moto3, Moto2, dan MotoGP," tambah Harlan.
Dipilihnya lokasi Sirkuit Gokart, Boyolali karena kondisinya sangat baik dan didukung oleh pemerintah.
"Dari awal kita telah menentukan di sini, sirkuitnya sangat baik, Dispora sangat mendukung, Jawa Trngah juga mendung program ini. Tentu bangga Indonesia akan memberangkatkan lima pembalap," ucap Founder Lightning Production, Mahrani.
“Selamat kepada seluruh peserta FIM MiniGP Indonesia yang meraih prestasi sebagai juara umum dan 5 orang pembalap yang mendapatkan kesempatan mengikuti kejuaraan dunia “FIM MiniGP” di Valencia – Spanyol."
"Kami juga mengucapkan selamat dan semangat terus kepada peserta balap lainnya yang telah berjuang dengan gigih dan menampilkan performance terbaik, semoga tahun depan memiliki kesempatan yang sama," imbuhnya.
Kedepan, diharapkan event ini menjadi motivasi kepada para atlit balap MiniGP lainnya untuk terus berlatih dan meraih prestasi.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait