Lebih lanjut, Moh Sawali berharap kegiatan wayang kulit ini bisa menjadi upaya untuk lebih mempererat kebersamaan antar warga masyarakat di Dusun Beji.
“Acara sudah kita mulai pada jumat pagi dengan mengadakan kunduri bersma. Dengan harapan, kebersamaan itu tambah rekat terjalin, warga masyarakat di sini lebih guyub rukun lagi dengan menonton tontontan yang menjadi tuntunan, karena filosofi kehidupan selalu ada di setiap alur cerita yang disampaikan dalam pertunjukan wayang tersebut,” ucapnya.
Sementara dalang Ki Gondo Wartoyo menjelaskan, sangat berterima kasih kepada warga Beji Sidomulyo yang masih berpartisipasi ikut melestarikan budaya terutama wayang kulit.
“Saya pentas disini sudah sering dan warga sangat antusias dengan menggelar wayang kulit,untuk lakon mala mini adalah permintaan dari warga yaitu wahyu katentreman,” jelasnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait