Dijelaskan, kegiatan ini bertujuan supaya secara khusus di Kecamatan Kemusu capaian suspek TBC tinggi serta pengobatan sukses 100 persen, artinya tidak ada yang DO atau resisten obat, sehingga pengobatan jadi lancar.
Agung menabahkan kasus TBC di Kemusu tahun 2022 sampai Desember ini ada 15 kasus TBC dan suspek ada sekitar 380 suspek TBC. Jumlah itu terjadi peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun 2019 kita cuma 10 persen capaian penemuan TBC serta suspeknya cuma 80 persen. Kemudian tahun 2021 sampai 90 persen. Tahun 2022 ini insyaallah 100 persen," ujarnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait