Terkait koalisi, kata Andi Arief, masih berproses. Menurutnya harus bersabar dan tidak mendadak mengumumkan koalisi. Hal ini berkaca dari Pemilu 2019 lalu.
"Kita ingin terlibat dalam koalisi dan tidak mendadak. Kalau 2019 kan mendadak, sekarang gak mendadaklah, mudah-mudahan kita dapat koalisi dan apakah kita bisa mencalonkan Ketum AHY sebagai capres atau cawapres atau tidak itu skema kedua, skema pertama yang penting ikut dulu untuk berkompetisi menjadi capres-cawapres, orangnya atau figurnya tergantung nanti, kita lihat perkembangan," ujarnya.
Meski belum memastikan arah koalisi namun Andi Arief tidak menampik adanya kemungkinan Partai Demokrat akan bergabung dengan Partai Nasdem dan PKS.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait