Wakil Ketua Komisi I DPR Sukamta Soroti Judol Jadi Ancam Ekonomi Nasional
YOGYAKARTA, iNewsboyolali.id - Judi Online (judol) telah merusak perekonomian nasional. Pemerintah harus bertindak agar tidak menggerogoti kinerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
“Semua pihak yang bertanggungjawab dengan judol agar segera ambil tindakab. Jangan sampai mengganggu perekonomian,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR Sukamta kepada media di Yogyakarta, Sabtu (1/11/2025).
Politisi PKS ini memastikan, pelanggan judi online mayoritas dari kalangan menengah ke bawah. Jarang ada kalangan elite yang terjebak dalam judol. Nominal traksasksi judol juga sangat besar mencapai Rp1.200 triliun. Dana ini akan lari ke luar negeri yang praktis akan mengganggu perekonomian nasional.
“Uang yang beredar ini digerogoti pinjol, judol yang akan mengganggu kesuksesan program presiden,” katanya.
Pemerintah harus segera turun tangan mengatasi permasalahan ini. Komisi I juga terus berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) agar ada perlindungan digital. Dari sisi regulasi, UU ITE Pasal 40 (2) khususnya dalam judol dan pornografi harus segera dipertegas. Pemerintah harus membuat peraturan agar sistem elektronik itu swasensor yang bisa disensor pemilik aplikasi atua website.
“Dengan cara ini pemerintah tidak harus turun melakukan blokir. Bisa dibuat PP (Peraturan Pemerintah) agar ada kewenangan penyelenggara agar tunduk,” katanya.
Editor : Tata Rahmanta