BOYOLALI – Ratusan siswa sekolah dasar (SD) di Boyolali, Jawa Tengah mengikuti lomba karawitan, yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali di Gedung PGRI, Kamis (17/10/2024) lalu. Kegiatan dilaksanakan sebagai salah satu cara untuk melestarikan Budaya Jawa ke generasi muda.
Salah satu peserta lomba, Fabiano Attariest Calief mengatakan sudah sejak lama mempersiapkan diri untuk mengikuti event tersebut. Pelajar kelas V SDN Mulyosari itu berlatih bernyanyi bersama 24 anggota timnya yang lain.
Ia ikut ekstrakurikuler karawitan sehingga terbiasa berlatih sepekan sekali. Namun, menjelang lomba latihan lebih intens yaitu 2-3 kali dalam sepekan.
“Saya menyanyi gending Mijil dan Empat Pilar. Saya menyukai karawitan sejak kelas IV SD, agak sulit karena untuk belajar membutuhkan ketelatenan dan menyesuaikan musiknya,” ucapnya.
Hal yang sama dikatakan Revan dari SDN 1 Watugede, Kemusu,bahwa dirinya sangat senang bisa mengikuti lomba dan sekolahnya mewakili Kecamatan kemusu.
“Latihan sudah lebih dari satu bulan dan latihan di rumah warga di Koripan dan berharap bias menang,” katanya.
Sementara itu, Kepala SDN Mulyosari, Supami, mengatakan karawitan jadi ekstrakurikuler di sekolahnya.
Editor : Tata Rahmanta