get app
inews
Aa Read Next : Presiden Joko Widodo Resmikan Tol Solo-Yogya Seksi I Kartosuro-Klaten

Festival Merapi Merbabu, Warga Mengarak 1001 Tumpeng

Minggu, 21 Juli 2024 | 17:45 WIB
header img
Warga antusias mengarak 1001 tumpeng dalam Festival Merapi Merbabu Desa/ Kec. Selo, Boyolali, pada Minggu (21/7/2024).Foto: iNewsBoyolali.id

BOYOLALI,iNewsBoyolali.id – Agenda tahunan Festival Merapi Merbabu kembali di gelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali dan warga masyarakat Desa Selo, Kecamatan Selo, pada Minggu (21/7/2024) pagi. Acara semakin meriah karena ramai dipadati warga masyarakat sekitar hingga pengunjung dari berbagai tempat.

Festival Merapi Merbabu sangat menarik, karena selain mementaskan puluhan kelompok seni dari lereng Merapi Merbabu yang akan tampil mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan Kirab 1001 tumpeng oleh warga masyarakat Desa Selo.

Kepala Desa Selo Andi Sutarno, menjelaskan bahwa Kirab 1001 tumpeng merupakan perwujudan rasa syukur masyarakat Desa Selo kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. 1001 tumpeng yang dikirab adalah hasil bumi masyarakat Desa Selo berupa sayur mayur, buah-buahan, dan nasi tumpeng yang sekaligus menyambut datangnya masa panen.

"Karena kita di lereng Gunung Merapi dan Merbabu, ada hasil-hasil bumi yang terkandung di sela-sela Gunung Merapi dan Merbabu, jadi sebagai wujud rasa syukur warga kepada Tuhan." jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali Supana mengatakan, Festival Merapi Merbabu ini bertujuan memberikan ruang kepada para seniman lereng Merapi Merbabu untuk berekspresi mengaktualisasikan kegiatan mereka setiap hari. 

Ia menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan untuk melestarikan budaya yang ada di lereng Merapi Merbabu, serta menumbuhkembangkan kegiatan sosial ekonomi masyarakat karena melibatkan banyak UMKM warga sekitar.

"Kesenian yang hadir macam-macam, jadi ini tadi sudah tampil tari rakyat dari Tarubatang, ini sekarang kita menyaksikan Dalang Cilik dari Desa Selo, kemudian nanti akan disambung ada 15 grup kesenian yang akan ditampilkan secara maraton dari pagi jam 9 hingga jam 9 malam." terangnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Wahyu Iwan yang membuka acara Festival Merapi Merbabu berharap kegiatan ini selain untuk nguri-uri budaya Kecamatan Selo, tetapi juga untuk mengenalkan budaya kepada warga masyarakat lain atau wisatawan yang hadir ke Desa Selo. 

"Penontonnya cukup melimpah, animo masyarakat luar biasa, mudah-mudahan bisa sukses." ungkapnya. 

Editor : Tata Rahmanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut