“Saya sendiri bupati dan wakil bupati saya akan selalu siap. Karena saya kader Golkar yang sudah lama. Saya juga sudah menyampaikan izin ke DPP. Bahkan DPP mempersilahkan, boleh wakil bupati maupun bupati,”jelas dia.
Meski begitu, kata dia, selama ini belum melakukan komunikasi dengan calon calon lain di Boyolali. Pihaknya akan mengikuti arus DPD Golkar Boyolali. Pasalnya, partai Golkar juga harus melakukan komunikasi dengan partai yang lainnya.
“Saya belum melakukan komunikasi dengan calbup dan cawabup yang lain. Saya akan mengikuti prosedur di DPD Golkar. Karena Golkar juga harus berkoalisi dengan partai lainnya,”sebut mantan anggota DPR RI itu.
Endang menyampaikan, apabila dirinya bisa menjadi pimpinan daerah di Boyolali akan menampung keluhan para pegawai. Dimana, banyak keluhan yang masuk lantaran pekerjaan yang jauh dari rumah.
Editor : Tata Rahmanta