BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Ratusan anggota Kodim 0724 Boyolali melakukan karya bakti dengan menanam 520 bibit pohon di kawasan Gunung Merbabu, Desa Gancik, Kecamatan Selo, Boyolali, Kamis ( 7/12/2023). Penanaman dimaksudkan untuk mencegah bencana alam penanaman pohon juga untuk memperkuat resapan air di kawasan mata air yang dimanfaatkan oleh ribuan kepala keluarga
Dandim 0724 Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo mengatakan bahwa, ada 6 jenis pohon yang ditanam, yakni Pohon Wilodo, Gondang, Puspo, Pule, Berangsang dan Pohon Beringin. pohon-pohon yang ditanam ini memiliki karakter yang tahan terhadap cuaca ekstrim, sehingga potensi bencana alam yang berasal dari kawasan gunung bisa dicegah. Kegiatan karya bakti ini sesuai dengan perintah Kepala Staf Angkatan Darat yang bertujuan untuk mencegah bencana dampak musim hujan seperti longsor, banjir dan beberapa penyakit menular.
“total pohon yang kita tanam 520 pohon, 6 jenis pohon antara lain pohon wilodo,gondang, puspo, pule, berangsang, dan beringin, ke 6 jenis pohon tersebut mempunyai karakteristik tahan terhadap cuaca ekstrim khususnya di lereng pegunungan mempunyai akar yang kuat untuk menahan erosi banjir,maupun tanah longsor sehingga apa yang kita tanam ini tepat sasaran, tepat guna.” Katanya
Sementara, meurut Tokoh Masyarakat desa setempat, Kasno mengungkapkan, Penanaman ratusan pohon baru di kawasan Gunung Merbabu juga dimaksudkan untuk menambah titik-titik resapan air di sekitar sumber mata air yang ada di kawasan gunung merbabu. salah satu sumber mata air terbesar adalah tuk babon yang saat ini dimanfaatkan oleh sedikitnya 3000 kepala keluarga yang ada di empat desa di kecamatan selo,
“dengan adanya penanaman pohon harapan saya untuk menambah kebutuhan debit air dari tuk babon yang saya kelola semakin menambah dengan adanya pohon-pohon ini nanti ada kandungan-kandungan air yang menambah debit air dari pohon itu sendiri.” Ungkap Kasno
Selain penanaman pohon, Dandim Boyolali bersama jajarannya juga melakukan patroli menggunakan sepeda motor trail di daerah rawan bencana tiga Gunung Merapi, patroli ini untuk melihat kondisi jalur evakuasi serta lokasi pengungsian sementara bagi warga yang tinggal di kawasan rawan bencana gunung merapi.
Patroli ini juga untuk menyikapi tentang aktivitas gunung merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta yang saat ini berstatus siaga level tiga. Dengan kegiatan ini diharapkan mampu mengurangi resiko bencana di awal musim penghujan ini.
Editor : Tata Rahmanta