KPU Boyolali Bekerjasama dengan Pemda Setempat, Gencar Sosialisasikan Tahapan Pemilu

BOYOLALI, iNewsBoyolali.id –   Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali berkerja sama dengan pemerintah daerah (Pemda) setempat, menggencarkan sosialisasi tahapan Pemilu ke masyarakat. Kegiatan sosialisasi diadakan di acara car free day (CFD), Minggu (5/2/2023).

Ketua KPU Kabupaten Boyolali, Ali Fahrudin saat ditemui di acara car free day (CFD) mengatakan, "Jadi untuk kegiatan hari ini adalah bentuk kolaborasi atau kerja sama antara pemerintah daerah dengan dinas terkait, termasuk dalam hal ini adalah KPU," ujar Ketua KPU

Baca Juga

Langgar Kesepakatan, Bawaslu dan KPU Boyolali Copot APK di Jalan Pandanaran Boyolali

Ali menambahkan.  KPU ikut berpartisipasi untuk menyemarakkan car free day dengan memberikan sosialisasi terkait dengan tahapan-tahapan pemilu.

"Ini bawa dua maskot yakni Sura dan Suru, artinya Suara Rakyat dan Suara Pemilu. Itu sebagai salah satu bentuk bahwa suara rakyat itu adalah suara pemilu yang akan kita konversi nanti menjadi kursi-kursi wakil-wakil rakyat," tambahnya.

Ali berharap melalui kegiatan ini masyarakat dari awal bisa ikut berpartisipasi di semua tahapan Pemilu. Pada 14 Februari 2024 adalah hari pemungutan suara, meskipun agak cukup lama sekitar satu tahun, tapi itu tidak akan terasa ketika masyarakat guyub rukun bersama-sama melaksanakan tahapan Pemilu.

Baca Juga

KPU Boyolali Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara DPRD Provinsi

"Jangan biarkan KPU sendiri, jangan biarkan penyelenggara itu melaksanakan tahapan-tahapan sendiri tanpa harus melibatkan masyarakat, karena kami itu melayani masyarakat, melayani pemilih untuk melaksanakan menyalurkan aspirasi demokrasinya yang sudah kita tata atau sudah kita buat tahapan-tahapannya," ujarnya.

Ali menjelaskan, tahapan pemilu di KPU yang saat ini sedang berjalan adalah terkait dengan persiapan pencocokan dan penelitian (coklit) serentak. Skemanya nanti coklit akan dilakukan di tanggal 12 Februari 2023.

"Untuk di tingkat Kabupaten Boyolali kami akan mendampingi Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk melakukan coklit ke masyarakat," imbuhnya.

Editor : Tata Rahmanta