Pertunjukan Sendratari Ramayana Padhang Bulan berbeda dengan pertunjukan sendratari reguler. Pengunjung akan diajak untuk turut serta dalam satu prosesi pembersihan sebelum mengikuti prosesi kirab menuju area pertunjukan. Hal ini menjadi bentuk satu penghormatan terhadap budaya dan filosofi Jawa.
Pengunjung juga ditawarkan aneka menu kuliner jajanan ndalu, seperti wedang ronde, mendoan, telo rebus, dan camilan tradisional lainnya. Hidangan ini menjadi elemen tambahan yang memperkuat suasana dan menyempurnakan pengalaman budaya malam hari di kawasan Prambanan.
Salah satu pengunjung, Felita mengaku terkesan dengan konsep yang ditawarkan. Sebelumnya dia pernah menyaksikan sendratari di tempat ini.
“Ini berbeda dengan biasanya ada kesan magis karena di bulan purnama. Ini kayak seru banget, bukan hanya magisnya, namun juga kemodernan-nya juga,” kata pengunjung asal Semarang ini.
Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan akan digelar kembali pada hari Minggu, (10/8/2025) pukul 22.00 WIB di Panggung Terbuka Ramayana Prambanan. Tiket untuk Kelas Khusus sebesar Rp500.000, Kelas 1 Rp350.000 dan tikek Anak-anak sebesar Rp250.000.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
