BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Seorang jamaah calon haji lansia asal Kabupaten Banjarnegara, Warto Sahudi, gagal berangkat bersama Kloter 8 pada Sabtu (3/5/2025) sore. Hal ini terjadi karena penyakit ambeien yang dideritanya kambuh saat hendak menuju area keberangkatan di Asrama Haji Donohudan, Boyolali.
Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo segera membawa Warto Sahudi kembali ke poliklinik Asrama Haji Donohudan untuk menjalani observasi medis. Setelah diperiksa selama lebih dari satu jam, jamaah tersebut kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Kasi Humas dan Protokol PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, mengatakan bahwa hingga saat ini terdapat tiga jamaah yang mengalami penundaan keberangkatan akibat kondisi kesehatan.
“Satu jamaah sudah dinyatakan sehat dan diberangkatkan bersama kloter berikutnya. Sementara dua jamaah lainnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Moewardi, termasuk Bapak Warto Sahudi,” ujarnya.
Penundaan keberangkatan karena kondisi kesehatan menjadi perhatian serius PPIH. Petugas medis siaga di berbagai titik lokasi untuk mengantisipasi gangguan kesehatan jamaah, khususnya mereka yang lanjut usia.
Untuk diketahui, pada musim haji tahun ini PPIH Embarkasi Solo akan memberangkatkan total 34.073 jamaah haji. Mereka berasal dari Jawa Tengah sebanyak 30.494 orang dan dari Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 3.202 orang. Seluruh jamaah tersebut akan diberangkatkan melalui Bandara Adi Soemarmo Boyolali dalam 95 kloter penerbangan.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait