Kapolres menjelaskan, awalnya Isuzu ELf melaju dari arah timur menuju barat atau dari Surabaya dengan tujuan Yogyakarta dengan jumlah penumpang sebanyak 22 orang. Pada saat itu, Elf berjalan di lokasi lalu menabrak truk yang berjalan di depannya di lajur kiri.
"Ada dua kemungkinan penyebab kecelakaan, yang pertama mengantuk. Yang kedua, apakah itu terjadi over kapasitas sehingga kurang berfungsinya daya kerja rem sehingga dalam keadaan blong. Kami akan kembangkan di tahap penyelidikan dan penyidikan oleh ahli," tambahnya.
Petrus menjelaskan saat ini truk dan Isusu ELf sudah dievakuasi dan disimpan di Satlantas Polres Boyolali sebagai barang bukti dan bahan penyidikan lebih lanjut. Kemudian dugaan sementara rem tidak berfungsi serta sopir mengantuk masih dalam pendalaman polisi.
"Saat ini kami lakukan olah TKP bersama Polda Jateng. Dalam kejadian ini sebanyak 22 penumpang, namun 14 orang luka luka dan kini di rawat di rumah sakit Solo dan 6 penumpang meninggal dunia di Rumah Sakit Pandan Arang Daerah (RSPAD) Boyolali dan dua orang selamat," imbuhnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait