Dikatakannya, salah satu yang perlu dikembangkan di Soloraya adalah keterpaduan paket. Dalam perencanaan harus berkelanjutan dengan menjaga alam. MICE jangan berhenti di Solo namun harus dipaketkan agar kabupaten di sekitarnya turut merasakan dampak meriahnya Solo.
Dia menyebut, Soloraya menjadi daerah yang dipromosikan untuk wellness tourism. Pihaknya berharap para pelaku wisata bisa bergerak lebih kencang lagi.
Untuk itu, perlu sinkroninasi program pariwisata dan ekonomi kreatif tahun 2024 antara pemerintah pusat dan daerah yang masuk Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait