“Jadi ini bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Boyolali utamanya Ketua DPRD Kabupaten Boyolali dan Bupati/Wakil Bupati Boyolali terkait dengan wall climbing atau dinding panjat tebing. Ini pertama kali di Kabupaten Boyolali dengan standar nasional,” ujar Ribut.
Adanya wall climbing di tengah Kota Boyolali tersebut otomatis memberikan semangat baru bagi 30 atlet panjat tebing di Kabupaten Boyolali yang sebelumnya berlatih di sarana olahraga milik SMA Negeri 1 Ngemplak dan SMA Negeri 1 Boyolali.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait