Salah satu wali murid, Sumarti (38) asal Kemalang, mengaku mengantre cukup lama sekitar tiga jam. Namun ia pun lega akhirnya mendapatkan surat DTKS. Surat tersebut akan ia gunakan sebagai syarat pendaftaran PPDB anaknya yang masuk SMP melalui Jalur Afirmasi.
"Saya antre tiga jam lebih baru dapat surat DTKS. Tapi demi anak tidak apa-apa antre. Alhamdulillah ini sudah dapat suratnya besuk buat syarat daftar SMP," ujarnya.
Sekretaris DSP3AP2KB Kabupaten Klaten, Sinung Nugroho, menjelaskan, selama PPDB ini ada kenaikan permintaan layanan surat DTKS mencapai tujuh ratus orang per hari. Sedangkan pada hari biasa, hanya sekitar seratus orang per hari.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait