"Yang terutama adalah konsep definisi yang harus kita jelaskan kepada para petugas, yang mana kalau petugas ini selesai mengikuti pelatihan harapannya saat melakukan pendataan mereka tidak bingung saat petani atau masyarakat menanyakan semua pertanyaan terkait kuesioner." terangnya.
Sutirin berharap petugas yang dilatih bisa mendapat pemahaman yang sama antara satu dengan yang lain sehingga pada saat melaksanakan pendataan di lapangan tidak ada yang bingung karena konsep definisi ini dipakai secara nasional.
"Tentunya kami berharap petugas kami dapat diterima dengan baik, diterima dengan tangan terbuka, sehingga data yang kami dapatkan betul-betul riil sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan." ungkapnya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait