Bayi Perempuan Ditemukan Petugas DPU Boyolali di Area Persawahan

BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Bayi perempuan yang diduga baru lahir ditemukan di area persawahan di Desa Sembungan, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, pada Selasa (25/02/2025) siang.
Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh petugas darii Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Boyolali yang tengah melakukan pengukuran jalan sekitar pukul 13.00 WIB.
S (37), sekaligus pelapor, mengungkapkan bahwa penemuan ini bermula saat dua orang saksi, S (45) dan SW (48), mendengar suara tangisan bayi dari arah rumput gajah di bawah pohon mahoni. Saat didekati, mereka mendapati seorang bayi perempuan tanpa pakaian dengan posisi tengadah, kepala di bawah, dan kaki di atas karena tanah yang miring.
Di sekitar bayi ditemukan satu buah kain sarung bermotif warna coklat serta dua tas belanja berwarna biru dan hijau, yang diduga digunakan sebagai pembungkus bayi tersebut.
Setelah menerima laporan, Kapolsek Nogosari AKP Suparmi, bersama Unit Reskrim dan Unit Intel Polsek Nogosari langsung menuju ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama anggota SPKT.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas Nogosari, bayi tersebut diketahui memiliki berat badan 1,7 kg, panjang tubuh 44 cm, serta mengalami beberapa luka ringan di bagian mata kiri, jari, punggung kiri, dan alat kelamin.
Bayi sempat mendapat pertolongan pertama di Klinik Bersalin Tinawas Rembun sebelum akhirnya dirujuk ke Puskesmas Nogosari untuk perawatan lebih lanjut. Saat ini, bayi tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Simo untuk mendapatkan penanganan yang lebih intensif.
Menanggapi kejadian ini, Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, menyampaikan keprihatinannya dan menegaskan bahwa pihak kepolisian akan mengusut tuntas kasus ini. “Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Saat ini, kami sedang melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas pelaku yang tega membuang bayi ini. Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus ini agar segera melapor kepada pihak berwajib,” tegas AKBP Rosyid.
Pihak kepolisian juga mengapresiasi respon cepat warga dan aparat desa yang langsung berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menyelamatkan bayi tersebut. “Terima kasih kepada masyarakat yang peduli dan cepat tanggap dalam memberikan laporan. Semoga dengan kerja sama semua pihak, kasus ini segera terungkap,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku dan motif di balik tindakan keji ini. Kami akan terus mengawal perkembangan kasus ini dan memberikan informasi lebih lanjut.
Editor : Tata Rahmanta