get app
inews
Aa Read Next : Asrah Batin, Ribuan Warga Gelar Tradisi Unik Pertemuan 2 Pengantin di Dasar sungai Tuntang

3 Hari Sudah Upaya Pemadaman Api Yang Membakar Lahan Hutan KPH Purwodadi

Jum'at, 06 September 2024 | 21:39 WIB
header img
Warga berusaha memadamkan titik api yang masih menyala di dalam hutan KPH Purwodadi, Grobogan

PURWODADI, iNewsBoyolali.id – Petugas dari perhutani KPH Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah sejak senin malam hingga kamis sore terus berupaya untuk melakukan pemadaman api yang terus merembet di beberapa titik di dalam hutan di wilayah RPH Sinawah, BPKH Jatipohon, Grobogan. Kondisi medan yang tidak memungkinkan untuk ditempuh dengan kendaraan, petugas bersama warga desa hutan melakukan jalan kaki menyusuri jalan setapak di sepanjang hutan untuk melakukan pemadaman secara manual.  Petugas perhutani yang dibantu lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) setempat kemudian berusaha mematikan titik api yang sudah merembet dan membakar lahan seluas 0,20 Ha dengan menggunakan gepyok ranting pohon, parang maupun sabit serta alat seadanya yang lain.

Menurut Administratur (ADM) Perhutani KPH Purwodadi, Untoro Tri Kurniawan bahwa hingga Kamis sore Petugas Terus bergerak cepat melakukan pemadaman api agar api tidak menyebar. Mengingat cuaca panas saat ini sangat ekstrim sehingga sangat berpotensi untuk memicu munculnya titik api baru. Pihak Perhutani KPH Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, juga menambahkan bahwa seluruh api sudah berhasil dipadamkan. Namun Perhutani bersama LMDH terus bersiaga untuk melakukan pemantauan hutan.

“Kita telah gerak cepat untuk memadamkan api. Pada awal kebakaran perhutani sudah menghubungi pihak pemadam kebakaran untuk membantu penyemprotan api yang menjalar di sekitaran jalan utama Grobogan menuju Kudus. Dan alhamdulillah api bisa dipadamkan, Ungkap ADM perhutani KPH Purwodadi.

Pada Jumat siang, Petugas Perhutani KPH Purwodadi masih terus melakukan pemantauan di sekitar lokasi kebakaran serta melakukan pemadaman titik api yang masih mengeluarkan asap karena sangat berpotensi api kembali menyala. Dugaan sementara api berasal dari puntung rokok yang dibuang di lokasi hutan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

“Banyaknya daun kering dan cuaca panas ekstrim seperti ini sangat mudah memicu kebakaran, apalagi hal ini dipicu oleh adanya orang yang membuang puntung rokok sembarangan di atas tumpukan daun kering di lokasi hutan,” tegas Untoro.

Setelah api yang merembet di sekitar jalan raya berhasil dipadamkan, arus lalulintas dari Grobogan – Kudus, Jawa Tengah,dan sebaliknya kembali normal. Sementara itu, aktivitas warga Desa Hutan dan sekitarnya juga kembali berjalan seperti biasanya. 

Editor : Tata Rahmanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut