BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Sebanyak 878 koper milik calon jemaah haji Boyolali dibagikan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Boyolali, mulai Senin hingga Selasa (13-14/5/2024). Pembagian dilakukan melalui kelompok bimbingan haji (KBIH) yang mengambilnya langsung di gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kantor Kemenag Boyolali.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Boyolali, Sauman, menjelasakan kegiatan tersebut menindaklanjuti kedatangan koper pada Senin pagi.
“Kami menerima 878 koper. Ada tambahan 3 cadangan yang naik [berangkat haji]. Untuk kemarin [Senin] sudah kami bagikan kepada jemaah haji dari PHD atau petugas haji daerah, ada dari MTA, dan LDII,” jelasnya.
Kemudian, pada Selasa ini diserahkan koper untuk Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Kautsar, KBIH NU Arofah, dan KBIH Mandiri. Sauman memerinci ada 7 koper untuk PHD dan petugas Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).
Kemudian, KBIH Al Kautsar sejumlah 312 koper, KBIH NU Arofah ada 252 koper, KBIH Mandiri ada 253 koper, MTA 18 koper, LDII 33 koper, nonKBIHU 1 orang, dan cadangan 2 orang. Untuk non-KBIHU dan cadangan diambil sendiri pada Selasa ini.
Masing-masing jemaah haji bakal mendapatkan satu koper besar, satu koper tenteng, dan satu tas passport. Selain itu, terdapat buku panduan manasik, dan dua sarung.
“Setelah nanti diterima KBIH masing-masing akan diserahkan kepada jemaah. Kami target selesai hari ini karena koper dan buku manasik sangat ditunggu para calon haji,” kata dia.
Nantinya setelah jemaah calon haji terbagi rombongan, maka akan ada tanda khusus. Rombongan 1 penanda khusus warna merah, 2 warna kuning, 3 warna biru, 4 warna coklat, 5 warna hijau, enam warna putih, 7 warna oranye, 8 warna ungu, 9 warna hitam, dan 10 warna merah muda.
Terkait bentuk penanda khusus berbentuk pita atau sebagainya, Sauman menjelaskan tergantung kelompoknya. Yang terpenting jelas warnanya, mudah untuk mencari, dan tidak mudah lepas.
Selanjutnya, terkait pelatihan bimbingan kepada Ketua Rombongan (Karom) dan Ketua Regu (Karu) karena masih menunggu jadwal. Namun, ia mengatakan bimbingan manasik haji dari tingkat kabupaten hingga kecamatan telah selesai.
Editor : Tata Rahmanta