BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Ratusan Umat Hindu, di Boyolali, menggelar upacara Mendak Tirta atau pengambilan air suci, di sumber mata air untuk menyambut perayaan Hari Raya Nyepi 1945 caka, Minggu (3/3/2024).
Upacara mendak tirta ini sebagai wujud pensucian diri umat dan penyucian alam semesta, selama pelaksanaan catur brata di hari nyepi.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (phdi) Banyudono, sekaligus ketua panitia mendak tirta Heru Kuncoro mengatakan, mendak tirta ini bertujuan untuk mengambil air suci yang diyakini oleh umat hindu sebagai sarana pembersihan lahir dan batin.
“jadi umat hindu harus mensucikan dulu baik itu di mata air atau sumber-sumber , atau di laut , dan khususnya di banyudono ini dilakukan di umbul siti inggil, nanti airnya itu digunakan untuk persembahyangan mecaru di pura masing-masing.” Kata Heru Kuncoro.
Sementara, salah satu umat hindu, Puput mengungkapakan, upacara mendak tirta kemudian diikuti dengan upacara mecaru, yaitu ritual menjelang nyepi yang bertujuan agar umat hindu dilindungi dari hal-hal negatif selama pelaksanaan catur brata penyepian.
“dalam perayaan ini itu tujuannya untuk membersihkan diri unsur unsur panca maha bhuta seperti di ajaran kami yaitu seperti hal-hal buruk agar kita saat perayaan nyepi nanti bisa diberikan ketenangan kedamaian dan harapan untuk perayaan nyepi tahun ini bisa menjadikan umat hindu bisa melindungi dari hal negatif dan tradisi ini bisa selalu dilakukan.” Ungkap Puput
Air suci yang telah diambil kemudian dibawa ke pura untuk nantinya dijadikan satu dalam upacara tawur agung di candi prambanan.
Editor : Tata Rahmanta