BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Ratusan pesilat dari berbagai perguruan silat mengikuti Kejuaraan Pencak Silat "Piala Camat Ngemplak" yang dilaksanakan di Asrama Haji Donohudan, Kecamatan Ngemplak, Boyolali Jawa Tengah, pada Sabtu (13/05/2023).
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Boyolali, Supana menyambut baik atas terselenggara kegiatan tersebut. Dari kegiatan kejuaraan pencak silat yang diikuti oleh 10 perguruan pencak silat, diq berharap bisa menjadi inspirasi oleh daerah lain untuk mencari bibit atlit yang berprestasi.
"Tetap persatuan dan kesatuan yang kita utamakan, antar sesama perguruan dan kita bersama sama menjaga NKRI khususnya Kabupaten Boyolali. Kami berharap dengan adanya pertandingan, bisa menelurkan atlit atlit berbakat di Boyolali yang nantinya bisa mewakili Boyolali ke kejuaraan tingkat provinsi tinggkat nasional bahkan tingkat dunia," katanya.
Senada, Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo menjelaskan terdapat 240 atlit pencak silat yang berasal dari 10 perguruan pencak silat yang dibagi dalam empat kategori, yakni SD, SMP, praremaja dan umum.
"Muncul bibit bibit batu atlit atlit profesional ke depan khususnya di Kecamatan Ngemplak yang Insyallah dapat kita tandingkan di event event yang lebih tinggi. Dan juga yang terpenting adalah bagaimana kita membangun persahabatan lersaudaraan sinergitas antar perguruan silat sehingga tercipta kerukunan ketenteraman dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa," ungkapnya.
Dari keempat kategori tersebut, akan diambil Juara I, II dan III serta pesilat terbaik. Mereka akan mendapatkan medali, piala, dan uang pembinaan. Bahkan, untuk Juara I dan II akan mendapatkan peralatan latihan.
Salah satu peserta, Devina mengaku sudah berlatih secara rutin agar dapat mengikuti kejuaraan ini. Bila sebelumnya dia berlatih dua kali dalam seminggu, beberapa waktu terakhir dia bisa lima hingga enam kali berlatih dalam seminggu.
"Persiapan latihan teknik, latihan fisik. Perbanyak teknik. Harapannya bisa menjadi atlit yang lebih baik lagi," pungkasnya.
Editor : Tata Rahmanta