BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Sebanyak 13 korban kecelakaan di jalan tol Semarang-Solo KM 478+600 di Boyolali, Jawa Tengah, hingga Jumat (14/4) siang, masih dirawat intensif di 2 rumah sakit berbeda. Ada 5 korban luka dirawat di RSUD Pandan Arang Boyolali, dan 8 korban lainnya dirawat di RS Indriati Boyolali.
Humas RSUD Pandan Arang Boyolali, Handayani mengatakan bahwa, pihak RSUD Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah, hingga Jumat siang (14/4/ 2023) masih melakukan observasi dan penanganan medis lanjut kepada 5 korban kecelakaan di jalan tol Semarang-Solo KM 478+600.
“Kelima korban masih berada di Instalasi Gawa Darurat (IGD) dan belum bisa dipastikan kondisi masing-masing. Sebelumnya, ada 7 orang yang dilarikan ke IGD RSUD Pandan Arang. Namun, setelah dilakukan penanganan medis, 2 nyawa korban tidak berhasil tertolong. Sehingga, total korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut menjadi 8 orang”, kata Handayani Jumat (14/4/ 2023) siang.
Selain dilarikan ke RSUD Pandan Arang, sebanyak 8 korban luka-luka juga dibawa ke RS Indriati Boyolali. Manajer Marketing dan Komunikasi RS Indriati Boyolali, Susana Kristianawati menerangkan, saat masuk ke IGD, ada 2 korban luka berat dan tidak sadarkan diri, setelah ditangani tim medis, satu korban sadar dan bisa melanjutkan penangan di RS Indriati, tapi, satu korban lain mesti dirujuk ke RS Dr Moewardi Solo guna penanganan medis lebih.
“Selain 2 korban luka berat, kondisi 6 korban lainnya relatif ringan hingga sedang. Ada 2 korban yang masih berusia balita, meski kondisi lukanya relatif ringan, semua korbah hingga kini masih perlu mendapatkan perawatan medis secara intensif, guna pemulihan trauma benturan akibat kecelakaan yang terjadi”, Ungkap Susana Kristianawati.
Kecelakaan beruntun di KM 487 tol Semarang-Solo, dekat rest area Boyolali, Jumat (14/4/2023) memakan sedikitnya 8 korban jiwa.
Editor : Tata Rahmanta