SOLO, iNewsBoyolali.id - Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara mengenai ijazah miliknya yang diperlihatkan kepada Roy Suryo Cs saat gelar perkara khusus di Polda Metro Jaya. Jokowi menilai keterbukaan dan transparansi dari polisi sangat bagus.
"Itu khan yang memang diminta (gelar perkara) oleh mereka (Roy Suryo Cs). Saya melihat keterbukaan, transparansi dari Kepolisian Polda Metro Jaya sangat bagus," kata Jokowi saat dijumpai di Solo, Rabu (24/12/2025).
Ditanya mengenai kabar jika bersedia memaafkan sejumlah tersangka, kecuali tiga orang yang selama sangat getol menuding ijazahnya palsu, Jokowi menegaskan bahwa memaafkan merupakan urusan pribadi. Sedangkan untuk urusan hukum tetap urusan hukum.
"Prosesnya biar berjalan apa adanya. Kita hormati proses hukum yang ada," ucap Jokowi.
Menanggapi pernyataan pengacara Eggi Sudjana yang mengakui jika ijazah Jokowi asli, Presiden RI ke7 ini menegaskan jika ijazahnya memang asli.
"Ya memang asli, artinya yang memang asli," ucapnya.
Disinggung apakah ada ruang untuk berdamai untuk tersangka yang belakangan mengakui jika ijazah, Jokowi menyebut jika urusan memaafkan merupakan urusan pribadi. Sedangkan untuk urusan hukum tetap urusan hukum.
Meski demikian, jika ada ruang untuk memaafkan, hal itu tidak menutup kemungkinan. Namun sekali, untuk urusan memaafkan merupakan urusan pribadi. Sedangkan untuk urusan hukum tetap menjadi urusan hukum.
Jokowi menegaskan dirinya siap datang ke persidangan jika diminta oleh hakim. Terutama ketika diminta untuk menunjukkan ijazah asli miliknya dari SD, SMP, SMA dan S1, Jokowi menyatakan siap.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
