GUNUNGKIDUL, iNewsboyolali.id - Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaaan, Kelompok Studi Pasar Modal Universitas Mercu Buana Yogyakarta (PPK Ormawa KSPM UMBY) mendampingi warga Pacarejo, Semanu Gunungkidul dalam mengolah hasil perikanan. Produksi ikan lele diolah menjadi nuget dan kerupuk ikan sehingga memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi.
Wilayah Pacarejo selama ini dikenal asebagai sentral budidaya perikanan khususnya ikan lele. Hanya saja lele hanya dijual saat panen tanpa diolah agar memiliki nilai ekonomi lebih tinggi.
Atas kondisi inilah Tim PPK Ormawa menggelar pelatihan pengolahan produk turunan ikan lele kepada ibu-ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok wanita wani (KWT) Manunggal Berkah.
“Ikan lele hasil panen selama ini dijual murah. Kami lakukan pelatihan dan pendampingan agar nilai ekonominya lebih tinggi,” kata Dosen pembimbing, Yudas Tadius Andi Chandra.
Ketua tim PPK Ormawa KSPM Dani Fajar Hardiansyah mengatakan, pelatihan ini dilakukan dengan membuat nugget dan kerupuk ikan. Produk turunan ini menggunakan baha dasar ikan lele hasil panen masyarakat.
Menurutnya, pengolahan ikan lele karena memiliki kandungan nilai gizi yang lebih tinggi. Pengolahan menjadi nugget dan kerupuk agar muncul variasi makanan, sehingga anak tidak bosan. Selama ini ikan lele hanya digoreng atau dimasuk dengan mangut lele.
“Ikan lele memiliki kandungan nilai gizi dari Vitamin B12, DHA, Fosfor, Magnesium, Omega-3 dan Omega 6 yang mampu memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mampu mencegah stunting, meningkatkan kecerdasan anak serta menjaga kepadatan tulang,” katanya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait